Meskipun sistem ERP (Enterprise Resource Planning) dan software akuntansi terintegrasi memiliki karakteristik yang sama, namun fitur, bentuk serta fungsi mereka sangatlah berbeda. Perbedaan inilah yang sering menyebabkan sebagian besar usaha menengah memulai bisnis mereka dengan software akuntansi terintegrasi yang kemudian mulai menggabungkannya dengan sistem ERP sejalan dengan berkembangnya bisnis yang mereka miliki.
Namun membuat pilihan awal yang bijak atau mengetahui kapan saat yang tepat untuk menggabungkan software ERP memerlukan pemahaman tentang bagaimana software akuntansi ERP dan software akuntansi terintegrasi berbeda.
Kedua software akuntansi terintegrasi ataupun software erp menggabungkan banyak fungsi bisnis ke dalam satu sistem. Namun bagaimanapun, software akuntansi terintegrasi menggabungkan fungsi yang spesifik untuk area akuntansi, sementara software ERP adalah sistem terukur yang dapat menggabungkan fungsi lebih banyak dari software akuntansi terintegrasi.
Software ERP dapat mencakup fungsi bisnis lain seperti sumber daya manusia, manajemen persediaan, sales dan distribusi, purchase order management, supplier dan juga financial resource management.
Software akuntansi terintegrasi berusaha untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam akunansi keuangan dan biaya serta laporan keuangan yang sesuai. Software akuntansi terintegrasi meraih tujuan ini dengan mengasimilasi aspek akuntansi keuangan dan biaya seperti general ledger, journal entries, accounts payable, accounts receivable dan fixed asset kedalam satu software akuntansi. Karenan pencatatan terjadi dalam satu rangkaiann akun, software akuntansi terintegrasi dapat membuat akses informasi keuangan menjadi lebih cepat dan juga mudah. Selain itu juga dapat mengurangi biaya tenaga kerja administratif.
Berbeda dengan software akuntansi terintegrasi, software ERP menggabungkan data dari berbagai proses bisnis yang berbeda kedalam satu sistem informasi perusahaan yang komprehensif. Tujuan utamanya adalah untuk memfasilitasi pengelolaa operasional bisnis sehari – hari.
Informasi yang tersimpan dalam software ERP memungkinkan pemilik bisnis dan manajemen untuk mengakses informasi tersebut dengan mudah secara real time sehingga dapat mempermudah mereka dalam mengambil keputusan bisnis dengan cepat dan juga tepat.
Pada dasarnya, software akuntansi terintegrasi dan modul manajemen finansial pada software ERP adalah sama. Keduanya mencakup fungsi akuntansi keuangan seperti pembukuan double-entry, general ledger, journal, dan akun reconciliation. Selain itu, kedua sistem juga mecakup analisis pajak dan fitur pelaporan yang dapat memfasilitasi perencanaan dan penganggaran bisnis. Yang membedakan kedua sistem ini adalah tingkat integrasi yang diberikan oleh software ERP.
Apa saja yang mampu diberikan software ERP bagi bisnis anda? Kenapa tidak langsung menghubungi kami di (021) 53675015 atau anda juga dapat mengirim email ke sales@8thinktank.com
Namun membuat pilihan awal yang bijak atau mengetahui kapan saat yang tepat untuk menggabungkan software ERP memerlukan pemahaman tentang bagaimana software akuntansi ERP dan software akuntansi terintegrasi berbeda.
Perbedaan Fungsional
Kedua software akuntansi terintegrasi ataupun software erp menggabungkan banyak fungsi bisnis ke dalam satu sistem. Namun bagaimanapun, software akuntansi terintegrasi menggabungkan fungsi yang spesifik untuk area akuntansi, sementara software ERP adalah sistem terukur yang dapat menggabungkan fungsi lebih banyak dari software akuntansi terintegrasi.
Software ERP dapat mencakup fungsi bisnis lain seperti sumber daya manusia, manajemen persediaan, sales dan distribusi, purchase order management, supplier dan juga financial resource management.
Tujuan Dari Software Akuntansi Terintegrasi
Software akuntansi terintegrasi berusaha untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam akunansi keuangan dan biaya serta laporan keuangan yang sesuai. Software akuntansi terintegrasi meraih tujuan ini dengan mengasimilasi aspek akuntansi keuangan dan biaya seperti general ledger, journal entries, accounts payable, accounts receivable dan fixed asset kedalam satu software akuntansi. Karenan pencatatan terjadi dalam satu rangkaiann akun, software akuntansi terintegrasi dapat membuat akses informasi keuangan menjadi lebih cepat dan juga mudah. Selain itu juga dapat mengurangi biaya tenaga kerja administratif.
Tujuan Software ERP
Berbeda dengan software akuntansi terintegrasi, software ERP menggabungkan data dari berbagai proses bisnis yang berbeda kedalam satu sistem informasi perusahaan yang komprehensif. Tujuan utamanya adalah untuk memfasilitasi pengelolaa operasional bisnis sehari – hari.
Informasi yang tersimpan dalam software ERP memungkinkan pemilik bisnis dan manajemen untuk mengakses informasi tersebut dengan mudah secara real time sehingga dapat mempermudah mereka dalam mengambil keputusan bisnis dengan cepat dan juga tepat.
Software Akuntansi Terintegrasi Vs Software ERP
Pada dasarnya, software akuntansi terintegrasi dan modul manajemen finansial pada software ERP adalah sama. Keduanya mencakup fungsi akuntansi keuangan seperti pembukuan double-entry, general ledger, journal, dan akun reconciliation. Selain itu, kedua sistem juga mecakup analisis pajak dan fitur pelaporan yang dapat memfasilitasi perencanaan dan penganggaran bisnis. Yang membedakan kedua sistem ini adalah tingkat integrasi yang diberikan oleh software ERP.
Apa saja yang mampu diberikan software ERP bagi bisnis anda? Kenapa tidak langsung menghubungi kami di (021) 53675015 atau anda juga dapat mengirim email ke sales@8thinktank.com
Perbedaan Antara Software Akuntansi Terintegrasi & Software ERP
Reviewed by Unknown
on
10.51
Rating:
Reviewed by Unknown
on
10.51
Rating:
Tidak ada komentar: